RSS

Membuat Pasir Warna

 

Syuting kedua bersama Ade Ghaida

Buat apa ya? kali ini Nisa galau menentukan thema Seni Kriya buat Papita Kid's New's Bandung TV episode 56, dikasih ide ini , ide itu ditolak, berbagai alasan , yang ini nya ngga ada , yang itunya nggak punya, yang ade ghaida nggak bisa ngikutin dll dll ....

Waktu bergulir

Ide yang mantap blom jg didapat sementara crew (kakak Hendri) sdh OTW , detik demi detik, menit demi menit rasanya cepat sekali... bongkar bahan bahan kerajinan tangan yang ada, banyak macamnya tapi tak jua melahirkan ide.

 Ide datang disaat kritis 

Dari ruang keruang, dari depan kebelakang, dari kamar tamu kedapur , akhirnya berhenti didapur, taraaammm... ketemu juga tuh ide, "Aku mau bikin pasir Warna!" Nisa berteriak.. Pasir? trus bahannya apa? emang punya?apa manfaatnya? Dahiku mengernyit, Ah nggak keren kataku menggoda, nggak ada ide lain apa? 
Aih ... pasir Warna buatnya gampang banget, bahannya garam saja plus pewarna, ade Ghaida bisa bikin, kalau sudah jadi bisa untuk mewarnai gambar  ade Ghaida pasti suka... Ya kan Ghai? Nisa nyerocos semangat. Heem... ya..ya.. ya... asal Ghaida boleh ikutan ngaduk2 , syarat Ghaida lucu....

Susahnya bisa serius 

 Tok..tok..tok Assalammualaikum , kakak Hendri tiba dirumah, sambil basa basi alat2 shoot disiapkan, Nisa dan ade Ghaida siapkan alat2 dan bahan2, tak lama semua sudah tersaji di meja, dengan sedikit heran melihat bahan2 yang sederhana kakak Hendri tidak bisa menyembunyikan penasarannya, proyek yang sederhana, tapi it's OK , original khas anak2 banget... Orang tua dilarang infansi...Ok ...3...2...1.. action...Adegan demi adegan Alahamdulillah lancar namun di adegan closing entah mengapa Nisa tidak bisa membendung rasa gelinya pada ade Ghaida, yang kita lihat tampang ade ghaida biasa2 aja, tapi menurut Nisa itu menggelikan, terutama ketikan namanya disebut, melihat ekspresi wajahnya yang imut menjadi serba salah, khawatir ade Ghaidanya menjadi ilfil benar2 bikin senewen.
4 kali take akhirnya serius juga ...Alhamdulillah.... 
Nah sekarang udah boleh tertawa sepuasnya kubilang, tapi jawabannya sekarang udah nggak kepengen :D...






Self Driver

Sambil berkemas (preparation to school), Nisa (klas 6 SD) bertanya " mengapa dia  yang selalu ditugasi menjadi pembawa acara di sekolah, kebetulan esok harinya akan diadakan peresmian Mesjid yang baru di pugar di sekolahnya, Sambil pak pik pek kuliah pagi dimulai eng ...ing ...eng....
Ku mulai dengan pertanyaan berapa jumlah murid klas 6 disekolah Nisa? emmm 130an lah  jawabnya, itu berarti dari 130an siswa cuma 1 yang terpilih dan dipercaya menjadi pengendali acara itu yang dinamakan driver. Driver itu bukannya popok masa kakak mo dijadiin popok? Ghaida nyeletuk spontan, itusih Diaper! Nisa membalas gemes adiknya yang masih klas 1 SD. Maksudnya apa sih Mi? Nisa menyambung pertanyaan, Kepala Sekolah dan ibu guru sudah mempercayakan sebuah acara penting kepada Nisa , itu artinya acara tersebut milik Nisa, berikan penampilan terbaik yang Nisa bisa berikan , caranya dengan berlatih, berlatih dan berlatih, bersyukur diberi kesempatan untuk menambah jam terbang sebagai self driver, anggap aja anakku bisa ngerti gumanku dalam hati ;)
Nisa & Ghaida

pengen seperti Princess Cenderella

Seperti Princess Cinderella

Anak perempuan 5 tahun seperti Ghaida , suka sekali dengan cerita tentang princess, Ketika suatu saat dibawa ke Matahari Dept store melihat gaun 2 princess sempat merajuk minta dibelikan. Namun ketika melihat harganya... Wow .. kereen ... ngga deh ...
dengan rayuan seru kubawa ghaida ke toko kain , beli aja yg mirip gaun tadi.
Akhirnya jadi juga baju bikinan sendiri, lumayan bikin ghaida senang sekaligus berhemat... 

Jepit buatan kaka Nisa, Keren...

Senengnya pake jepit buatan Kakak Nisa, Ghaida Dzakiyyah bertambah senang bergaya, "terimakasih Kakak Nisa!!"

hari pertama liburan

Bandung di guyur hujan terus, jalan-jalanpun macet dengan wisatawan, situasi yang membuat malas untuk pergi jalan-jalan. Nisa si pangais bungsu menagih janji untuk diajari membuat kerajinan tangan, dia bilang dari pada jalan-jalan ujan-ujanan, bermacet2 ria, mengeluarkan uang, lebih baik buat sesuatu. Pikiran yang melegakan...
Sudah jadi gelang ghaida oh senangnya ....
Bikin gelang cantik buat ghaida Ade ghaida suka sekali bergaya, akan lebih lucu bila dipakaikan accessories yang kakak Nisa buatkan
Ukur ketangan ghaida Nah biar pas dengan tangan imut ade Ghaida, kakak ukur dulu yah?
Nah sekarang bikin jepit cantik Ada bahan flanelnih, manfaatkan bahan2 yang sudah ada dirumah. Alhamdulillah peralatannyapun sudah ada, tinggal praktekin. sabar ya dek? kakak bikinin jepit cantik untuk ade Ghaida Dzakiyyah

daur ulang kartu undangan

Untuk Milad Ghaida ke 4
Smoga jadi anak yang sholehah...
Boks cantik yang hemat
Kartu Undangan bekas dibuang sayang

Selamat Hari Raya Iedul fitri 1433 H, Mohon Maaf Lahir dan bathin

doa berbuka puasa:

Biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam ketika berbuka puasa membaca doa:
ذهب الظمأ وابتلت العروق وثبت الأجر إن شاء الله
/Dzahabaz zhamaa-u wabtalatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insyaa Allah/
(‘Rasa haus telah hilang, kerongkongan telah basah, semoga pahala didapatkan. Insya Allah’)” (HR. Abu Daud no.2357, Ad Daruquthni 2/401, dihasankan oleh Ibnu Hajar Al Asqalani di Hidayatur Ruwah, 2/232)

Mario Teguh tentang Ibu

Berikut adalah ringkasan MTGW A Mother’s Prayer

Kebahagiaan dan keberhasilan anak-anaknya adalah keberhasilannya, sama dengan kesedihan anak-anaknya sampai kapanpun menjadi kesedihannya.

Sedikit mengulas latar belakang keluarga dari Mario Teguh, beliau berkata bahwa orang yang tidak mengenalnya akan menganggap beliau dari Rusia (he..he..). Ibunda beliau bernama Siti Maria dari Bugis campuran Arab Bugis, sedang Ayah beliau dari Porong seorang Tentara Jawa-China. Ibu dari Muhammadiyah Ayah dari Nahdathul Ulama (NU) sedang beliau berada diporos tengah (candanya).

Jawaban bagi doa ibu sudah terkabul tetapi semua jawaban doa ibu belum menjadi jawaban bagi doa anaknya, dikarenakan anak2nya belum mendoakan ibunya. Jadi mulai malam ini banyakanlah berdoa untuk ibu, karena itu kita tinggal hanya menambah sedikit kekuatan yang menyumbang kasih sayang Tuhan untuk memuliakan anak dari ibu yang mulia.

Tuhan itu menunggu maaf orang tua sebelum mamafkan seorang anak. Maksudnya kalau ibu anda tidak ikhlas kepada anda, anda meminta ampun kepada Tuhan-pun, Tuhan tidak akan memafkan, sebelum Tuhan melihat ibu memafkannya,

Semua anak yang sedang bermasalah dengan orang tuanya, tidak mungkin hidupnya berkwalitas dengan baik. Kalau anak itu tidak membangun hubungan yang baik dengan ibunya, tidak mungkin hidupnya baik.

Ibu menjadi tempat bersandar banyak untuk anak2nya, tapi seorang ibu tidak menginginkan anaknya untuk bersandar, karena ibu menginginkan anaknya, bisa berdiri tegak.

Sesedikit mungkin kita berbicara masalah yang kita hadapi kepada ibu kita, karena biarpun masalah itu sudah selesai dia akan masih kepikiran.

Kalau kita salah kepada ibu, idelanya kita meminta maaf. Supaya kita tidak minta maaf kepada Ibu berbicaralah seperti berdo’a, sebab dengan begini, anda tidak mungkin bicara dengan kasar. Dimasa senjanya, Ibunda butuh orang yang menyayanginya saat beliau mendapatkan masalah.

Urutan yang berhak mendapatkan perlakuan baik dari kita adalah ibumu, ibumu, ibumu, kemudian ayahmu, kemudian orang2 yang terdekat lainnya.Kita harus maklum tidak semua ibu bisa semulia dalam gambaran itu.

Kemampuan berbakti kepada ibu sebagai ibu, yang dinilai itu adalah anaknya.
Siapapun beliau berbaktilah, karena yang dinilai bukan beliau tetapi anda.

Semua aliran kegiatan manusia dalam sejarah, tidak akan ada kalau tidak ada aliran kegiatan seorang ibu dalam sejarah. Hari Ibu itu seharusnya lebih dulu dari hari pahlawan, karena para pahlawan hanya bisa terlahir dari kandungan seorang Ibu.

Kalau kita tidak bisa memberi sesuatu yang bisa dibeli, berikanlah sesuatu yang tidak bisa dibeli. Sebuah Kasih sayang, melihatlah dengan sayang, bicaralah lembut dengan penuh kasih sayang, sentuhlah beliau, peluk, cium merupakan suatu penghargaan yang tidak ternilai.

Ibunda kita lebih membutuhkan kehadiran kita daripada yang bisa kita belikan. Jadilah anak yang mendoakan, yang memulaiakan dan selalu memujinya, bicaralah yang baik2 didepan anak2 tentang ibu.

Dalam berniaga dalam bernegara, iman saja tidak cukup, kita harus pandai dan punya perencanaan. Kalau kita beriman, buktikan diri kita bersedia untuk memandaikan orang lain.

Kalau bisnis kita gagal belum tentu ibu yang salah, belum tentu kita tidak mendo’akan ibu, kemungkinan ada yang salah dalam cara penanganan bisnis itu.

Pemberian hadiah seorang ibu kepada anaknya, apapun itu harus dihargai, karena kita tidak akan bisa memaafkan diri kita, kalau ternyata pemberian itu adalah pemberian terakhir.

Para suami, hadiah terbaik yang bisa diberikan kepada anak2 kita adalah mencintai dan memuliakan ibu mereka.

Mau tahu kapan anda paling sedih?, saat paling sedih adalah saat dimana anda berdo’a memangggil nama ibu. Karena Semakin dewasa seseorang semakin dalam kesedihan yang membuatnya menagis karena ibunya.

Sesuatu yang tidak akan dirasakan seorang ayah adalah sesuatu yang bergerak didalam perutnya saat Ibu mengandung anak. Untuk bayinya seorang ibu rela melakukan apapun.

Kegembiraan itu dibangun sejak kecil terutama untuk hal2 yang penting bagi ibunya. Anak jangan disuruh waktu dia sedang marah atau sedang rewel, ajaklah dia ketika dia sedang riang.

Berbicaralah dengan hati yang mendo’akan kebaikan, kepada orang yang kita ajak bicara. lalu perhatikan apa yang terjadi.